Selasa, 06 Januari 2015

Tahun Baru, Cerita Baru, Semangat Baru!

Hallo! Selamat tahun baru 2015 yaaa. Sekarang aku mulai nulis di blog lagi. Kemaren baru aja kita selesai menikmati libur yang gak lumayan panjang dan gak lumayan pendek juga. Ya, libur semester pertama. Liburan aku biasa aja sih. Bikin bahagia banget juga engga, menyedihkan pun juga engga. Standart aja lah. Tapi ya lumayan berkesan karena ini libur terakhir di masa SMA aku. Sebentar lagi kan mau kuliah. Cieee.



        Hari-hari pertama liburan aku ngabisin waktu buat baca komik. Judulnya V-B-Rose (Velvet Blue Rose). Ceritanya bagus. Tentang anak SMA yang hobby banget bikin-bikin kerajinan tangan, menyulam, bikin boneka, bahkan tas. Orangnya kreatif dan tangannya terampil banget. Anaknya cantik. Dia suka banget sama gaun pengantin yang berkilauan, salah satu cita-citanya yaitu bisa memakai gaun yang cantik bersama pasangannya kelak. Sangking banyaknya tas yang ia buat, dan teman-teman sangat menyukainya, ia menamai tas-tas buatannya dengan nama Ageha Series, yang lalu di tasnya digantung lambang kupu-kupu sebagai ciri khasnya. Sampai pada akhirnya ia bertemu seorang desainer gaun pengantin di toko V-B-Rose yang membuat karyanya dikenal banyak orang dan pintu masa depan yang cerah terbuka untuknya. Nah, bagi kalian yang suka baca komik dengan genre romance, boleh tuh kalian coba untuk baca komik V-B-Rose. Selain romantis, komik ini juga memiliki banyak nilai moral. Seperti, hidup tak selamanya selalu seperti ini. Pasti ada perubahan menjadi baik ataupun menjadi buruk. Dan kita harus selalu menerima perubahan tersebut, perubahan pada orang lain terhadap kita, maupun perubahan diri kita sendiri terhadap orang lain. Bagaimanapun perubahan itu terjadi, kita pasti merasakan yang namanya kecewa, sedih, kehilangan, dan hidup kita menjadi sempurna karena kita merasakan berbagai perasaan seperti itu dan berujung pada kebahagiaan ^^ Lalu disana juga bercerita tentang bagaimana persahabatan terbentuk, dan juga kerja sama. Komiknya terdiri dari 14 serial, dan happy ending pastinya ^^ 
 
 

Dan karena liburan kemarin bertepatan pada hari perayaan natal, aku juga berkunjung ke rumah teman-teman yang merayakan loh. Terus kerumah wali kelas aku juga, Pak Rudy Hilkya yang pada blok sebelumnya aku ceritakan kekonyolannya. Wah dan aku mau kasih tau juga, gara-gara aku nulis blog tentang kekonyolan Pak Rudy aku dapat hadiah loh. Hadiahnya uang yang bisa aku bawa nonton ke 21. Hihi.
Dalam menyambut tahun baru kemarin, yah aku tetep stay di Kota Cantik Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Selama 17 tahun aku hidup di dunia ini (cie alay) aku memang selalu ngerayain tahun baru di Palangkaraya. Entah itu bersama keluarga, sepupu dan tante, hanya bersama orang tua, atau bersama teman yang open house (yang rumahnya bisa dijadikan basecamp satu malam). Seperti yang kalian tau, aku gak pernah sama sekali tahun baruan di kota orang. Tapi menurut analisis saya, eh bukan, menurut teman saya yang sering berkelana ke Pulau Jawa setiap berlibur, tahun baruan di Palangkaraya itu paling top. Dia pernah tahun baruan di Surabaya, katanya, “Dulu sih emang rame, tapi sekarang engga se-asik di Palangkaraya.” Aku yang denger kaget kan, “Loh, bukannya Surabaya kota besar? Pasti lebih meriah dong.” Terus dia jawab “Sekarang pikiran orang Surabaya udah beda, katanya tahun baruan itu bukan buang-buang uang buat beli kembang api aja. Makanya aku lebih suka tahun baruan disini”. Emang sih ya, budaya yang udah khas banget selama aku tinggal di Palangkaraya tuh, kalau tahun baruan disini engga pernah ketinggalan yang namanya pesta kembang api. Yang nyalain kembang api bukan cuma orang-orang biasa yang emang iseng-iseng berhadiah buat beli, tapi pemerintah kota Palangkaraya juga ikut nyumbang kembang api yang bagus-bagus loh, terus Palangkaraya Mall (Palma) nyalain, Kantor Batang Garing, juga Aquarius Hotel. Wah meriah banget pokoknya, mana kembang apinya keren-keren. Di Palangkaraya itu kan banyak bundarannya, sampai ada Fakta Wow yang bilang kalo kegiatan yang ada di Palangkaraya itu berpusat pada sebuah bundaran. Bener sih, dan bundaran yang paling sering digunain buat kegiatan tuh di sebut Bundaran Besar. Nah, disanalah tempat masyarakat yang ada di Palangkaraya merayakan tahun baru. Di salah satu jalan yang berpusat pada bundaran (Jalan Yos Sudarso) terdapat banyak Caften (CafĂ© Tenda), yang pada malam tahun baru buka sampai jam 2 malam atau sampai pengunjung pada bubar ^^


 Seperti cerita di komik V-B-Rose tadi, hidup kan gak selamanya seperti ini, termasuk juga Palangkaraya yang berubah menjadi semakin maju. Yang pada awalnya perayaan tahun baru hanya berpusat di bundaran, sekarang warga palangkaraya juga merayaan tahun baru di Lapangan Sanaman Mantikei dan di Jalan Temanggung Tilung.
Dan tibalah hari ini aku mulai ngeblog lagi di tanggal 5 Jauari 2015. Tadi pagi itu hari pertama aku masuk sekolah di tahun 2015, pelajaran pertama diisi dengan bincang-bincang asik bersama Pak Rudy guru Fisika yang pernah ku sebut-sebut di blog pertama aku dulu. Kita banyak membahas soal gimana masuk SNMPTN dan SBMPTN. Gak kerasa banget masa indah aku di SMA udah mau berakhir, dan tahun inilah permainan BARU akan dimulai. Berjuang menentukan dimana masa depan akan kita perjuangkan di antara banyak pilihan. Dan banyaknya pesaing untuk masuk PTN bikin aku sempat keder juga. Ya memang Pak Rudy pernah bilang, “Kalau mau jadi sesuatu yang berhasil kita harus melalui jalan yang terjal tidak boleh hanya melalui jalan yang mulus.” Dan sebentar lagi aku akan melewati jalan yang terjal itu. Pak Rudy juga pernah bilang “Jika kita hidup tanpa musuh, kita tidak ada tujuan. Musuh itu memang perlu” kurang lebih Pak Rudy bilang gitu, dan dalam menjalankan kehidupan disekolah, aku selalu bertemu musuh-musuh untuk bersaing dalam meraih prestasi terbaik disekolah, bukan musuh untuk berkelahi lho yaaa. Dan tadi Pak Rudy juga bercerita tentang musibah yang sedang di alami sebuah maskapai pernerbangan yang ada di Indonesia. Yaitu jatuhnya pesawat Air Asia dengan kode pernerbangan QZ8501, dan banyaknya korban yang ditemukan di perairan dekat Pangkalanbun, Kalt-Teng. Ia menceritakan perjuangan bagaimana orang-orang yang berusaha untuk menemukan bangkai pesawat beserta korban penumpang pesawat tersebut. Memang kita sebagai penonton dan penikmat berita hanya bisa berduka dan menyumbangkan bela sungkawa yang sebesar-besarnya terhadap keluarga korban. Mungkin juga sebagai penonton kita hanya bisa menyalahkan kinerja tim penyelamat yang lambat dalam upaya pencarian jenazah korban. Tapi tahukah kalian? Tim penyelamat sangat berusaha keras untuk menemukan jenazah korban di laut yang luas dan dalam dengan berbagai upaya, karena bukan sesuatu yang mudah untuk menyelam ke dasar laut yang dalam untuk mencari puing pesawat bahkan korban. Dan saya disini sebagai warga Kalimantan Tengah turut beduka cita terhadap keluarga korban yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan ketabahan. Dan semoga kecelakaan ini tidak terjadi lagi di Indonesia. Ini lah cerita baru saya di tahun baru, 2015. Semoga bermanfaat. Do what you love, and love what you do! ^^






Tidak ada komentar:

Posting Komentar